Indonesia ID 
English EN
Semarang, 14-18 November 2022 Universiti Malaysia Perlis (Malaysia) organized by University of Science & Computer Technology (STEKOM), STIE STEKOM, Industrial and Vocational Community Association (PERKIVI), Indonesian Smart Teacherpreneur Association (PTIC) and TopLoker.com, Sukses dalam menyelenggarakan Visiting Lecture.
Acara Vsiting Lecture tersebut diselenggarakan 14-18 November 2022 Pukul 14.00 s.d 15.30 WIB yang di laksanakan melalui Zoom Meeting dan You Tube Universitas Sains dan Teknologi Komputer (Universitas STEKOM) dan di hadiri oleh mahasiwa dan masyarakat umum.
Visiting Lecture ini Menghadirkan 5 Narasumber, narasumbernya yaitu hari pertama Dr. Julinawati Suanda (Senior Lecturer and Research Fellow of Centre for Social Innovation & Sustainability (CoESIS)). Hari kedua Dr. Sharmini Abdullah (Senior Lecturer and Research Fellow of Centre of Excellence for Social Innovation & Sustainability (CoESIS)). Hari ketiga Dr. Dayang Hasliza Muhd Yusuf (Senior Lecturer and Research Fellow of Centre of Excellence for Social Innovation & Sustainability (CoESIS)). Hari keempat Mohd Rosli Abdul Ghani (Senior Lecture and Research Fellow of Centre of Excellence for Social Innovation & Sustainability (CoESIS)). Hari kelima Ass. Prof Dr. Ummi Naiemah Saraih (Head, Centre of Excellence for Social Innovation & Sustainability (CoESIS), UniMAP)
Hari ke satu yang di isi dengan narasumber Dr. Julinawati Suanda (Senior Lecturer and Research Fellow of Centre for Social Innovation & Sustainability (CoESIS)) menjelaskan tentang Emerging Marketing In Today’s Reality (Muncul pemasaran dalam realitas hari ini) Pemasaran saat ini telah melintasi berbagai disiplin ilmu untuk meningkatkan penyampaian informasi menggunakan alat dan teknik yang berbeda. Teori pemasaran konvensional digunakan tidak hanya untuk menjual produk, tetapi juga untuk menyampaikan informasi kesehatan sebagai kesadaran dan pemicu tindakan di antara audiens. Menyampaikan informasi kesehatan adalah kegiatan yang sangat penting karena sebagian besar penonton gagal untuk memahami kompleksitas bahasa Kesehatan, bagaimana fungsi pengobatan atau bagaimana obat tertentu menyembuhkan masalah kesehatan tertentu. Ada cukup banyak istilah yang membahas tentang penyampaian informasi kesehatan, dengan definisi yang berbeda, seperti; pemasaran sosial, promosi kesehatan, komunikasi kesehatan dan pemasaran kesehatan. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, ditemukan bahwa pemasaran kesehatan bertindak sebagai alat yang memanfaatkan pemasaran sosial, promosi kesehatan, komunikasi kesehatan dan elemen pemasarannya sendiri untuk disampaikan kepada audiens.
Sosial Pemasaran yaitu Penggunaan prinsip-prinsip pemasaran dan teknik untuk mempengaruhi target audiens untuk secara sukarela menerima, menolak, memodifikasi, atau meninggalkan perilaku untuk kepentingan individu, kelompok, atau masyarakat secara keseluruhan.
Promosi Kesehatan yaitu Proses memungkinkan orang untuk meningkatkan kontrol atas, dan untuk meningkatkan kesehatan mereka dengan tidak hanya merangkul tindakan diarahkan pada penguatan keterampilan dan kemampuan individu, tetapi juga tindakan diarahkan perubahan kondisi sosial, lingkungan dan ekonomi untuk mengurangi dampaknya terhadap kesehatan masyarakat dan individu.
Komunikasi Kesehatan yaitu Seni dan teknik menginformasikan, mempengaruhi, dan memotivasi individu, kelembagaan, dan khalayak umum tentang isu-isu kesehatan yang penting.
Pemasaran kesehatan adalah elemen kunci dalam menerapkan strategi pemasaran dalam kesehatan masyarakat. Meskipun jarang disebutkan atau digunakan dalam penelitian, memang didirikan dan didefinisikan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) sebagai memiliki fungsi yang berbeda sendiri. Pemasaran kesehatan adalah seni menyampaikan strategi untuk meningkatkan / mengembangkan gaya hidup sehat yang berisi pesan komunikasi kesehatan melalui tim promosi kesehatan atau untuk menjalankan program kesehatan oleh tim pemasaran sosial.
Foto Bersama